PC GP Ansor Gresik Kutuk Keras Penganiayaan Banser Tangerang Rida, Desak Polisi Bertindak Tegas!
GRESIK – PC GP Ansor Gresik menunjukkan sikap tegas dan mengutuk keras tragedi pemukulan atau penganiayaan yang menimpa salah satu kader terbaik mereka, anggota Banser Tangerang bernama Sahabat Rida. Insiden memilukan ini terjadi seusai korban mengikuti pengajian di Kota Tangerang, Banten, dan kini telah menjadi sorotan publik.
Ketua PC GP Ansor Gresik, Sahabat Ludfi Khambali Abdillah, menyerukan agar aparat kepolisian segera bertindak. Ia meminta penegak hukum menunjukkan profesionalisme dan ketegasan demi tegaknya keadilan dan memastikan proses hukum berjalan transparan.
Luka Banser Adalah Luka Seluruh Kader
Dalam pernyataannya yang beredar luas, Sahabat Ludfi menyoroti insiden kekerasan yang terekam dan beredar luas di media sosial. Ia menegaskan bahwa segala bentuk kekerasan, terutama penganiayaan terhadap warga negara, merupakan tindakan anarkis yang tidak dapat ditoleransi di negara hukum.
"Kami, atas nama PC GP Ansor Gresik, mengutuk keras tindakan anarkis dan penganiayaan terhadap sahabat kami Rida, Banser Tangerang. Tidak boleh ada ruang sedikit pun bagi premanisme di negara hukum ini. Luka Banser adalah luka bagi kami seluruh kader," ujar Sahabat Ludfi dengan nada tegas pada Minggu (28/9/2025).
Desak Polisi Usut Tuntas Pelaku Pengeroyokan Tanpa Pandang Bulu
PC GP Ansor Gresik secara gamblang mendesak aparat kepolisian, khususnya Polda Metro Jaya, untuk tidak menunda-nunda proses hukum. Permintaan utama adalah penangkapan dan pemrosesan hukum yang cepat terhadap semua pelaku.
"Kami meminta aparat kepolisian bertindak tegas dan segera menangkap serta memproses hukum semua pelaku sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Korban adalah warga negara yang berhak mendapatkan perlindungan hukum," tegasnya.
PC GP Ansor Gresik: Tiga Poin Sikap Tegas
Berikut adalah poin-poin sikap resmi yang dikeluarkan oleh PC GP Ansor Gresik menanggapi penganiayaan Banser Tangerang ini:
- Mengecam Keras penganiayaan terhadap kader Banser sebagai tindakan kekerasan dan perbuatan melanggar hukum.
- Mendesak aparat kepolisian dan pemerintah untuk mengusut tuntas, menangkap, dan menghukum para pelaku sesuai Hukum yang berlaku tanpa pandang bulu.
- Meminta kepada seluruh Kader Ansor Gresik untuk tetap tenang, menjaga diri, dan bergerak sesuai dengan instruksi [infogres]